Minggu, 21 Juni 2009

Maafkan Aku Tuhan, Maafkan Aku Kawan


Batin ini menolak untuk mengatakannya
batin ini menolak untuk melakukannya
batin ini meberontak untuk mempertahankannya
namun semua haru berkhir oleh keputusan-Nya
kita tak berhak untuk melanggar titah-Nya
semua adalah kemutlakan dan keharusan dari-Nya
semua telah kuambil dengan pertimbangan-Nya
semua telah berakhir, juga karena kehendak-Nya
semakin jauh semua berjalan, semakin jauh pula aku dengan-Nya
aku tak mau, aku tak bisa, aku tak rela jauh dengan-Nya
karena cuma Dia yang aku punya
cuma Dia yang berhak atas diriku dengan kekuasaan-Nya

ya Rabb...
Kau tau hatiku sekarang ini
Kau tau apa yang berat dalam jiwa ini
Kau telah atur semua yang kupatuhi
namuntelah jauh ku mengiongkari

ya Rabb...
ampuni dosa hambamu dalam kehilafan yang dalam ini..
khliaf yang tak berujung kebahagiaan yang hakiki
khilaf yang membawa pada syahwat duniawi
khilaf yang tak bisa ku pungkiri
tunjukan jalan pada hamba-Mu ini

ya Rabb..
Kau tau yang ku tahu
namun tak kutahu semua yang kau tahu
karena Kau maha Tahu...
Kau tahu hati itu telah luka
Kau tahu hati itu telah merana
Kau tahu hati itu tesiksa
dan Kamu tahu apa penawarnya..

Rabb...
berikan penawar padanya
pada luka yang kku goreskan untuknya
pada luka yang mungkin kan dibawanya
pada luka yang ada karena dosaku padanya...

Rabb...
Wallahu a'lam bis sawaf...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar